PEMINTA MALAM

1. Kelvin, pernah mewakili Kabupaten Lima Puluh Kota dalam ajang Gala Kreatifitas Siswa Nasional Sumatera Barat bidang sinopsis cerpen pada usia 11 tahun, menjuarai lomba cipta baca puisi perjuangan PDRI, Lima Puluh Kota 2012, juara harapan baca puisi FLS2N SMA Lima Puluh Kota 2013.
2. Irfan Anugrah, selain bermimpi menjadi sebelas orang terbaik yang membela Merah Putih dalam dunia sepak bola, ia termasuk pribadi yang menggemari sastra. Kepergian ayahnya delapan tahun lalu karena penyakit leukemia, menjadi pelecut baginya agar tetap bertahan dalam kerasnya hidup.
3. Syaiful Adli, sejak kecil sudah menunjukkan bakatnya dalam dunia sastra. Sewaktu SD bersama Kelvin ia menjadi siswa yang terpilih dalam ajang Sinopsis Cerpen tahun 2007. Tahun 2011 mendapat juara III cipta puisi dalam acara Gema Muharam tingkat SMP se-Kota Payakumbuh dan Kabupaten Lima Puluh Kota. Pada Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLSSN) SMA tingkat Kabupaten Lima Puluh Kota tahun 2013 meraih juara II untuk kategori cipta puisi.

Kini, mereka bertiga berkolaborasi menciptakan sebuah antologi puisi. Walau masih berstatus penulis pemula, karya-karya yang mereka lahirkan tidak bisa kita pandang sebelah mata. Apa yang mereka urai dalam buku ini bukan karya kacangan seperti yang kebanyakan ditulis oleh para pemula lainnya. Tak akan ada yang percaya mereka masih pemula jika itu tidak mereka akui sendiri. Tidak percaya? Buktikan saja.

Review

Produk Sejenis

1. KATA-KATA EPISODE 1
2. LAMUNAN BIDADARI
3. Love and Tears
4. KETIKA WANITA BICARA
5. KATA-KATA EPISODE 2
6. Sembilan Dzulhijjah Di Arafah